Fakultas Agribisnis dan Perdagangan (Commerce) Lincoln University, Selandia Baru,
baru-baru ini melaksanakan kegiatan Summer Course in Tropical Agribusiness 2024 dengan
mengunjungi FEM IPB dan mengadakan beragam kegiatan selama dua pekan sejak akhir
Januari hingga awal Februari lalu. Kegiatan tersebut dituanrumahi oleh Departemen Agribisnis
FEM IPB. Rombongan delegasi Lincoln University tersebut dipimpin langsung oleh Prof Hugh
Bigsby (Dekan Fakultas Agribisnis dan Perdagangan) dan diikuti oleh sembilan orang
mahasiswa.

Di akhir kegiatan tersebut, disepakati untuk memperbarui kembali nota kesepahaman
antara Lincoln University dan IPB University yang telah berakhir. Untuk itu, kedua belah pihak
sepakat untuk menandatangani Letter of Intent (LOI) yang menjadi dasar pembaharuan nota
kesepahaman. LOI tersebut ditandatangani oleh Dekan FEM Dr Irfan Syauqi Beik dan Prof
Hugh Bigsby, dengan disaksikan oleh Wakil Rektor IV IPB University Prof Iskandar Z Siregar.
“Kami menyambut baik upaya penguatan kerjasama karena Lincoln University telah menjadi
partner strategis FEM selama ini,” kata Irfan. Sementara itu, Prof Hugh Bigsby juga
menyampaikan kegembiraannya atas ditanda tanganinya LOI ini. “Bagi saya sebagai Dekan, ini
merupakan langkah maju bagi penguatan hubungan kedua belah pihak,” ucap Bigsby.

Sementara itu, WR 4 Prof Iskandar Z Siregar juga berharap agar kerjasama bisa semakin
menguatkan hubungan antara Indonesia dengan Selandia Baru. “Kita berharap bahwa
kerjasama dengan universitas-universitas di Selandia Baru bisa terus diperkuat dan Lincoln
University ini adalah pintu masuk yang sangat strategis,” ujar beliau. Kegiatan Summer Course
in Tropical Agribusiness ini tidak hanya dilaksanakan di wilayah kampus IPB namun juga
dilakukan di sejumlah lokasi, seperti lokasi pertanian di wilayah Cianjur. Nota kerjasama yang
ditandatangani pada hari Jumat 9 Februari 2024 lalu juga dihadiri oleh sejumlah dosen antara
lain Sekretaris Departemen Agribisnis FEM Dr Feryanto, Dr Bosa Suprehatin, dan Dr Etriya.