Diantara isu global yang sangat penting adalah terkait dengan keberlanjutan sistem pangan yang mampu menjamin pemenuhan kebutuhan hidup manusia. Merespon hal tersebut maka pada tanggal 18-19 April 2024, akan diselenggarakan kegiatan ASEAN Symposium on Sustainable Food System. Kegiatan tersebut diselenggarakan secara bersama oleh sejumlah universitas dengan tuan rumahnya adalah Kasetsart University Thailand. FEM IPB termasuk salah satu co-organizer dari kegiatan ini.
Dalam pertemuan antara FEM IPB dengan Kasetsart University pada hari Rabu 20 Desember 2023 lalu di Bangkok, disepakati untuk membentuk ASEAN Network for Sustainable Food System. Deklarasi jaringan ini akan dilakukan pada saat pelaksanaan kegiatan simposium di bulan April 2024 tersebut. Assoc Prof Dr Orachos Napasintuwong dari Kasetsart University (KU) menyatakan bahwa pembentukan network ini dari sisi hukum, lebih mudah dibandingkan dengan pembentukan asosiasi, namun dari sisi substansi, memiliki implikasi yang juga sangat positif dalam mendorong partisipasi dan keterlibatan universitas-universitas di ASEAN untuk menciptakan sistem pangan berkelanjutan. “Kami berharap ASEAN Network ini bisa menjadi platform yang efektif bagi konsolidasi universitas dalam pengembangan pangan berkelanjutan,” kata Dr Orachos.
Merespon hal tersebut, Dekan FEM Dr Irfan Syauqi Beik menyambut baik gagasan pembentukan ASEAN Network tersebut, dan memastikan adanya partisipasi aktif dari FEM IPB. “Insya Allah kami akan berpartisipasi aktif, dan jika disepakati bersama, kami pun siap menjadi sekretariat dari ASEAN Network tersebut,” ujar Irfan. Sementara itu, Wakil Dekan SKP FEM Dr Lukytawati Anggranei berharap ada banyak paper yang masuk ke dalam kegiatan simposium tersebut. “Kami berharap agar jumlah paper bisa banyak sehingga diharapkan ada banyak gagasan-gagasan inovatif,’ ujar beliau.
Pada pertemuan tersebut, delegasi FEM terdiri atas Dekan FEM Dr Irfan Syauqi Beik, Wakil Dekan AKA FEM Dr Anna Fariyanti dan Wakil Dekan SKP FEM Dr Lukytawati Anggraeni. Sementara dari pihak Kasetsart University (KU), hadir antara lain Dekan Fakultas Ekonomi KU Asst Prof Dr Visit Limsombunchai, Ketua Departemen Ekonomi Pertanian dan Sumberdaya Dr Chakrit Potchanasin, serta Dr Orachos Napasintuwong dan Dr Uchook Duongbotsee. Selama ini kedua universitas tersebut telah menjalin kerjasama yang sangat erat.